![]() |
Kegiatan SRA di Kabupaten Dompu, Kamis (7/11/2019). Foto RIS/ Berita11.com. |
Dompu,
Berita11.com - Tercatat sebanyak 46
sekolah yang terdaftar dalam Sekolah Ramah Anak (SRA) di Kabupaten Dompu, serentak menyelenggarakan kegiatan sehari belajar di luar
kelas. Salah satunya SD Negeri 2 Dompu, Kamis (7/11/2019).
Kegiatan
tersebut memiliki panduan jadwal sebanyak 17 rangkaian kegiatan dari mulai pukul 07.00, guru menyambut siswa dengan Senyum, Salam, Sapa (3S), pukul 07.00- 07.10 Wita menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya (3 Stanza), pukul 07.10 -07.15 Wita, cuci tangan sebelum makan, pukul 07.15-07.17 Berdo’a Bersama sebelum
Makan, pukul 07.17 - 07.47 Sarapan Sehat Bersama yang disiapkan oleh Orang Tua.
Pada
pukul 07.47 - 07.49 Berdo’a Bersama
setelah Makan, pukul 07.49 - 07.53 Cuci Tangan setelah Makan, pukul 07.53 -
08.13 Memeriksa Lingkungan, Menyingkirkan Tanaman, Barang atau Hal~Hal yang
membahayakan Siswa, pukul 08.13 - 08.23 Mematikan Lampu, Peralatan Listrik yang
tidak diperlukan.
Kemudian
Mematikan Kran Air yang terbuka, pukul 08.23 - 08.38 Membaca Buku di Luar
Kelas, pukul 08.38 - 08.48 Simulasi Evaluasi Bencana dalam Lagu dan Gerak,
pukul 08.48 - 08.53 Senam Germas, pukul 08.53 - 09.38 Permainan Tradisional,
pukul 09.38 - 09.45 Tepuk Hak Anak dan Yel - Yel Sekolah Ramah Anak, pukul
09.45 - 09.50 Deklarasi Sekolah Ramah Anak, pukul 09.50 - 09.55 Pelantikan Tim
Sekolah Ramah Anak, dan 09.55 - 10.00 Penutupan dengan Menyanyikan Lagu “Maju
Tak Gentar”.
Kepala
SD Negeri 2 Dompu Nurdin, S.Pd.SD mengatakan, selain dari intruksi Bupati Dompu
melalui surat yang diedarkan dengan Nomor 463/270/DPPPA/2019 tertanggal 21
Oktober 2019 itu, kegiatan pembelajaran di luar kelas merupakan suatu hal yang
sangat mengasyikan bagi siswa begitu juga guru itu sendiri.
“Kegiatan
ini dapat memberikan pembelajaran yang lebih bermakna lebih dari itu
pembelajaran di luar kelas juga akan membuat pikiran dan semangat belajar dan
mengajar dan bisa meningkat mutu pembelajaran,” kata Kepala SDN 02 Dompu
Sementara
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten
Dompu, Hj. Daryati Kustilawati, SE, MM saat ditemui di Bakso Karijawa usai
memonitaring kegiatan tersebut kepada Berita11.Com mengatakan, pihaknya sangat
gembira atas kesuksesan pelaksanaan kegiatan tersebut.
Hj.
Daryati Kustilawati menuturkan, kementerian telah menetapkan ada beberapa
sekolah yang terdaftar dalam program SRA, akan tetapi banyak pihak sekolah yang
antusias ingin bergabung menjadi sekolah ramah anak, sehingga melebihi dari
yang ditargetkan.
"Target
kami hanya 20 sekolah tetapi yang mendaftar 46 sekolah. Ini luar biasa sekali
kami ucapkan terima kasih atas respon yang luar biasa dari pihak sekolah untuk
melaksanakan program ini," ungkapnya Kadis DP3A
Untuk
diketahui bahwa puluhan sekolah yang melaksanakan satu jam pelajaran di luar
sekolah itu, sebelumnya telah melakukan login pendaftaran secara online yang
dibuka oleh Kementerian Pemberadayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI sejak
tanggal 7 Oktober hingga 5 November 2019.
Berikut
nama-nama sekolah yang menggelar kegiatan satu jam belajar di luar kelas
diantaranya, SMPN 1 Dompu, SMPN 1 Woja, TK Pertiwi Dompu, MTsN 1 Dompu, SDN 1
Dompu, SMAN 1 Pajo, SMAN 1 Woja, SMAN 3 Dompu, SDN 2 Manggelewa, SMKN 1 Woja,
SMAN 1 Dompu, SMPN 4 Dompu, SDN 2 Dompu, SMAN 2 Dompu, TK Bhayangkari, SLBN 1
Dompu, SDN 7 Woja, PAUD Pasir Putih, PAUD Yusri, PAUD Leadership, TK Pertiwi
Pajo, PAUD Al Ikhlas Pantai Ria, SDN 11 Dompu, PAUD Sinar Harapan, SD IT Al
Hilmi Dompu, PAUD Istana Angin Laut, PAUD Juwairiah, TK Tunas Bangsa, SDN 10
Dompu, PAUD Ambi, PAUD Aunorrofiqoh, TK IT Binaul Insan, PAUD Asmaul Husna,
PAUD As Saidyah, PAUD Bersatu Woja, TK Aisyiyah Dorobata, PAUD Islamiyah, PAUD
Bersatu Dompu, PAUD Ash Shobri, TK IT Al Hilmi Dompu, PAUD Al Hikmah, PAUD
Miftahurrahman, PAUD Khairrunisa, SMK Kesehatan Yapik Gerbang Dompu, PAUD Al
Ghafir, dan PAUD Permata Hati. [RIS]