Bima. Berita 11 com – RSUD Sondosia kembali mencatat langkah maju dalam meningkatkan pelayanan kesehatan. Salah satu kebutuhan dasar manusia, yaitu oksigen medis, kini sudah dapat diproduksi secara mandiri oleh rumah sakit kebanggaan masyarakat Bima ini.
Kehadiran mesin penghasil oksigen medis tidak hanya memastikan ketersediaan oksigen bagi pasien di RSUD Sondosia, tetapi juga membuka peluang untuk membantu fasilitas kesehatan (faskes) lain maupun masyarakat yang membutuhkan. Dengan kapasitas produksi mencapai 25–30 tabung per hari, sementara rata-rata kebutuhan internal rumah sakit hanya sekitar 7 tabung per hari, maka pasokan oksigen dipastikan lebih dari cukup.
Pada Jumat, 19 September, telah dilakukan penandatanganan berita acara serah terima mesin produksi oksigen hasil kerja sama operasional antara RSUD Sondosia dengan PT MGM sebagai penyedia.
Direktur RSUD Sondosia, Dr. Firman, MPH, menyampaikan harapannya agar ketersediaan produksi oksigen ini tidak hanya memenuhi kebutuhan pasien di RSUD Sondosia, tetapi juga dapat dimanfaatkan oleh faskes lain di wilayah Bima Barat hingga Bima Selatan.
“Selama satu minggu kita lakukan uji coba untuk memastikan produksi oksigen berjalan optimal. Indikator seperti tingkat kemurnian (purity) oksigen sudah mencapai standar maksimal. Tenaga kita juga telah dilatih agar mampu mengoperasikan mesin ini secara mandiri,” jelasnya.
Dengan capaian ini, RSUD Sondosia semakin meneguhkan komitmennya untuk terus berbenah, menghadirkan pelayanan kesehatan yang lebih mandiri, berkualitas, dan bermanfaat luas bagi masyarakat. (*)