![]() |
Kepala Desa Rabakodo, A. Harissufwaddin. Foto Hamid Berita11.com |
Bima, Berita11.com— Pelaksanaan proyek inftrastruktur di Desa
Rabakodo Kecamatan Woha yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja
Desa (APBDes) 2016 hampir rampung.
Kepala Desa Rabakodo Kecamatan Woha Kabupaten Bima, A. Harissufwaddin
mengatakan pelaksanaan proyek pembagunan infrastruktur desa dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) 2016 telah mencapai 90 persen.
“Proyeknya hanya dua paket tahun ini. Pembukaan gang untuk pemukiman baru dan jembatan penghubung. Pengerjaannya 90 persen dan tinggal tahap penyelesaian,” katanya kepada Berita11.com di kantor desa setempat, kemarin.
Haris menjelaskan proyek pembukaan gang dibagi tiga titik. Hal ini didasarkan pada perkembangan lokasi pemukiman baru yang dilakukan oleh warga dari luar desa. Menurutnya, sesuai usulan dari masyarakat pemdes berkewajiban untuk merealisasikannya.
“Karena memang pemukiman baru disana, kondisi gangnya dikeluhkan saat musyawarah desa. Maka, atas dasar itu kami alokasikan tahun ini untuk gang,” jelasnya.
Dari tiga titik proyek yang ada, dua lokasi telah rampung. Sisanya sedang dalam pengerjaan. Total pagu pembiayaan program fisik tahun ini sebesar Rp350 juta.
Sementara itu, untuk proyek jembatan juga telah selesai dikerjakan dan telah dimanfaatkan oleh masyarakat desa setempat. “Jembatan penghubungnya sudah tuntas dan sudah dipakai,” katanya (ID).
“Proyeknya hanya dua paket tahun ini. Pembukaan gang untuk pemukiman baru dan jembatan penghubung. Pengerjaannya 90 persen dan tinggal tahap penyelesaian,” katanya kepada Berita11.com di kantor desa setempat, kemarin.
Haris menjelaskan proyek pembukaan gang dibagi tiga titik. Hal ini didasarkan pada perkembangan lokasi pemukiman baru yang dilakukan oleh warga dari luar desa. Menurutnya, sesuai usulan dari masyarakat pemdes berkewajiban untuk merealisasikannya.
“Karena memang pemukiman baru disana, kondisi gangnya dikeluhkan saat musyawarah desa. Maka, atas dasar itu kami alokasikan tahun ini untuk gang,” jelasnya.
Dari tiga titik proyek yang ada, dua lokasi telah rampung. Sisanya sedang dalam pengerjaan. Total pagu pembiayaan program fisik tahun ini sebesar Rp350 juta.
Sementara itu, untuk proyek jembatan juga telah selesai dikerjakan dan telah dimanfaatkan oleh masyarakat desa setempat. “Jembatan penghubungnya sudah tuntas dan sudah dipakai,” katanya (ID).